Showing posts with label Lucu. Show all posts
Showing posts with label Lucu. Show all posts

Tuesday, June 14, 2011

Nama Istri dan Suami di Ponsel Tergantung Umur Pernikahan?

Nama Istri di Ponsel Suami (hasil survey majalah PRIA).

Baru menikah: MY LOVELY WIFE

1 thn menikah: MY WIFE

5 thn menikah: HOME

10 thn menikah: KANTOR PUSAT

15 thn menikah: PROVOST

20 thn menikah: MABES POLRI

25 thn menikah: WRONG NUMBER (kasian banget dibuat kaya gini)

30 thn menikah: WONG EDAN (makin kasian banget klo beneran kaya gini)

35 thn menikah: MAK LAMPIR

Nama Suami di Ponsel Istri (hasil sidak anggota Arisan)

Baru menikah: MY ONE & ONLY MAN

1 thn menikah: MY HUBBY

5 thn menikah: PAPANYA ANAK²

10 thn menikah: HOME SWEET HOME

15 thn menikah: MY PERSONAL LOAN

20 thn menikah: EMERGENCY NUMBER

25 thn menikah: SATPAM RUMAH

30 thn menikah: CELENGAN

35 thn menikah: DONALD DUCK

Sunday, June 12, 2011

10 Alasan Anggota DPR Tidur Ketika Rapat

Jangan terlanjur berpikir buruk tentang anggota DPR yang tidur di dalam ruang persidangan. Karena, berbagai alasan bisa terjadi. Memang ada penyebab negatif tetapi juga ada alasan manusiawi yang harus dimaklumi.

1. Anggota DPR selalu menghargai nasehat orangtua. Kata orang tua tidur siang itu penting dan sehat, supaya terhindar dari penyakit berbahaya dan awet muda.

2. Tidur tidak tidur, mereka dibayar. Jadi, lebih baik tidur

3. Pasti akan gantuk mendengar pembicaraan berbelit, tidak berisi, penuh daya khayal, munafik, berliku, kaku, tak ada tujuan pasti arahnya,

4. Kalau ingin menjatuhkan musuh besarnya seperti seperti Sri Mulyani anggota DPR pasti bersemangat dan pantang menyerah. Dijamin 7 hari 7 malam melek terus karena demi memperjuangkan kepentingan dirinya dan partainya,

5. Tidak semua anggota DPR tidur. Mereka hanya tidur bila bicara soal rakyat. Tapi bila sudah bicara tentang duit, gaji, tunjangan, posisi jabatan, proyek, matanya melek smua hingga dinihari.

6. Mereka tidak tidur. Mereka sedang merenung dan bermimpi bagaimana agar rakyatnya dan dirinya tambah kaya, setidaknya balik modal, karena gajinya banyak disetor ke kas partai, bayar cicilan vila dan mobil mewah, dan konstituen! Pada saat yang sama gerak mereka tak bebas lagi setelah ada KPK.

7. Karena yang dibahas dalam sidang tidak menyangkut kepentingan diri sendiri dan partainya. Seandainya menyangkut individu dan partai, pasti diskusi dan interupsi tak pernah putus.

8. Ruang sidang sangat nyaman tempatnya dingin harum dan kursinya nyaman sekali. Makanya kalo sudah duduk lupa berdiri.

9. Mereka memikirkan nasib bangsa ini tanpa henti. Jadi kalo pas sidang mereka tidur kelelahan, biar masyarakat bisa melihat betapa “capek” mengurus bangsa ini.

10. DPR selalu menjujung tinggi hukum dan undang-undang dalam setiap mengemukakan pendapat. Dalam aturan tata tertib persidangan, hanya dilarang mengganggu jalannya sidang. Sehingga, tidur saat sidang tidak melanggar aturan dan undang-undang.

Friday, June 10, 2011

Sebutan Plesetan Alat Vital Pria dan Wanita



Ternyata diam-diam pria memiliki bahasa khusus menyebut organ intim perempuan dan organ intim mereka. Tak jelas darimana ide itu berasal namun para pria menggunakan bahasa nakal untuk menyembunyikan makna sebenarnya. Berikut bahasa nakal itu:

Pria menyebut organ intim perempuan
*Tirai daging

*Kerang berjenggot

*Kapak yang terluka
*Dompet daging

Pria menyebut organ intim mereka

*Landasan roket

*Kepala penghasil yogurt
*Tongkat bundar

*tenggorokan pembuat yogurt

Tingkah Laku Aneh dan Lucu Para Presiden Indonesia

http://syamjr.files.wordpress.com/2008/11/foto-bj-habibie1.jpg

HabibiePresiden Pintar yang Tidak Pernah Mau Kalah
Meski sekian lama menjadi bagian dari masa pemerintahan Soeharto dan menganggap Soeharto adalah guru sekaligus bapaknya, namun gaya kepemimpinan Habibie jauh bertolak belakang dengan orang yang dihormatinya itu. Muladi, mantan Menteri Kehakiman di era Orde Baru menuturkan, sidang kabinet yang dipimpin Soeharto selalu berlangsung dalam suasana mencekam.
Para menteri takut angkat tangan mengajukan diri untuk bicara. Sementara di zaman Habibie, para menteri justru berebut mengacungkan jari. Muladi menggambarkan, susana sidang kabinet seperti sebuah seminar: riuh, panas, kadang gebrak-gebrak meja seperti mau kelahi.
Habibie sendiri yang merangsang suasana seperti itu karena dia memang senang berdebat. Semakin didebat ia semakin bersemangat. Karena semua menteri boleh bicara dan perdebatan dibuka seluas-luasnya sebelum diambil keputusan, sidang kabinet bisa berlangsung sampai larut malam.

Habibie, menurut adalah seorang extrovert. Gaya komunikasinya penuh spontanitas, meletup-letup, cepat bereaksi, tanpa mau memikirkan risikonya. Tatkala Habibie dalam situasi penuh emosional, ia cenderung bertindak atau mengambil keputusan secara cepat. Seolah ia kehilangan kesabaran untuk menurunkan amarahnya. Bertindak cepat, rupanya, salah satu solusi untuk menurunkan tensinya.

Karakteristik ini diilustrasikan dengan kisah lepasnya Timor Timur dari Indonesia.
Semua orang terkejut, terutama Almarhum Ali Alatas yang kala itu menjabat sebagai Menteri Luar Negeri, ketika Habibie tiba-tiba mengumumkan kepada dunia internasional tentang pemberian opsi kepada rakyat Timor Timur : tetap bergabung dengan Indonesia atau melepaskan diri sebagai negara merdeka.

Biang keladi dari keputusan besar ini adalah sepucuk surat Perdana Menteri Astralia kala itu, John Howard, yang ditujukan pada Habibie pada Desember 1998. Menurut penuturan Juwono Soedarsono, Habibie marah membaca isi surat Howard yang meminta Indonesia mempertimbangkan hak politik rakyat Timor Timur untuk menyatakan penentuan nasib sendiri.

Habibie merasa surat itu seperti tantangan sekaligus kritik terhadap pemerintah Indonesia. Karena Habibie mempunyai tabiat tidak mau kalah dengan siapapun maka tantangan itupun secara spontan dijawab.

Dalam sidang kabinet 27 Januari 1999 kebijakan pemberian opsi ini dipertanyakan oleh Hendropriyono yang kala itu menjabat sebagai Menteri Transmigrasi. “Kalau plebisit kalah, bagaimana? Siapa bertanggung jawab? Ini kan nanti akan terjadi eksodus, eksodus dari para transmigran yang sudah 25 tahun di sana. Siapa yang bertanggung jawab?” cecar Hendro seperti ditulis dalam buku itu.

Habibie dengan sigap menjawab,”Saya bertanggung jawab.”
Fahmi Idris, Menteri Tenaga kerja, segera menimpali,”Tanggung jawab apa, Presiden?” Wajah Habibie tampak merah. Seorang menteri dari Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) lantas menengahi situasi panas ini.

http://sirikitsyah.files.wordpress.com/2009/04/gus-dur-dalam2.jpg?w=173&h=173

Gus Dur
Tidur Saat Pertemuan dengan PM Korea
Suatu ketika, pada era pemerintahan Gus Dur, Laksamana Sukardi (Menteri Negera Badan Urusan Negara) ikut serta dalam kunjungan kenegaraan ke Eropa dan Asia. Jadwal Presiden sangat ketat sehingga membuatnya teler. Para anggota rombongan pun kelelahan luar biasa.
Di Seoul, Gus Dur menerima kunjungan kehormatan Perdana Menteri Korea. Kedua pemimpin negara duduk berdampingan. Perdana Menteri Korea berbicara kalimat demi kalimat yang diterjemahkan oleh seorang penerjemah. Rupanya, karena sangat lelah dan tidak menarik mendengarkan terjemahan, Gus Dur tertidur.

Pada salah satu bagian, PM Korea berujar, ”Mr President, we have an excelent nuclear technology for power plant. If you are interested, we would be happy to have it for you.
(Tuan Presiden, kami memiliki teknologi nuklir yang canggih untuk pembangkit tenaga. Kalau Anda berminat, kami bisa mengusahakannya untuk Anda),”

Pemerintah Korea menawarkan bantuan teknologi nuklir untuk pembangkit listrik Indonesia.
Saat itu, Gus Dur tidur pulas sekali. Selesai pernyataan itu diterjemahkan dalam bahasa Inggris, PM Korea menoleh ke arah Gus Dur menunggu jawaban. Namun, tidak ada jawaban. Laksamana cepat-cepat membangunkan Gus Dur. “Gus… Gus… bangun! Gus… dia tanya apakah kita interested dengan power plant technology yang dia punya.”

Gus Dur karena baru terbangun dari tidurnya dan belum berkonsentrasi langsung nyeplos, “My Minister ask about your nuclear technology…! (Menteri saya bertanya tentang teknologi nuklir yang Anda miliki),”

Laksamana geli bercampur malu. Anggota rombongan pun tersipu-sipu, tidak berani melihat wajah PM Korea. “Kita semua malu. Merah muka kita di hadapan Perdana Menteri Korea,” tutur Laksamana.

Menggebrak Meja
Abdurrahman Wahid alias Gus Dur adalah presiden Indonesia ke-4. Masa kepemimpinannya tidak lama, hanya 21 bulan (20 Oktober 1999 – 23 Juli 2001). Ia dilengserkan oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat yang dipimpin Amies Rais dan digantikan Megawati Soekarnoputri.
Meski rentang kepemimpinannya paling singkat dalam sejarah Indonesia, namun sepak terjangnya banyak menuai kontroversi.
Manuver-manuvernya sulit dipahami. Gayanya yang ceplas-ceplos menjadi bumerang bagi dirinya sendiri. Gus Dur tidak bisa memisahkan statusnya sebagai kiai dan Presiden Republik Indonesia. Statusnya sebagai kiai bahkan kerap lebih menonjol daripada sebagai Kepala Negara.
Akibatnya, komunikasi politik Gus Dur kacau. Sebagai kiai Gus Dur adalah sosok yang terbuka terhadap siapa saja, termasuk terbuka terhadap segala informasi yang dibisikan kepadanya. Cilakanya, Gus Dur sering percaya begitu saja pada bisik-bisik orang tanpa pernah lagi mengeceknya. Gara-gara bisik-bisik ini pula ada orang kehilangan kesempatan emasnya berkarir di luar negeri.

Laksamana Sukardi, kala itu Menteri Negara Badan Urusan Milik Negara, menuturkan dalam buku tersebut, suatu kali dipanggil Gus Dur ke istana. Gus Dur menyampaikan, ada orang Indonesia yang bekerja di luar negeri dengan reputasi sangat baik. Ia masih muda dan pintar. Gus Dur ingin Laksamana mencarikan posisi untuk orang itu.

“Dia pintar sekali. Lalu dia mau ditarik ke New York. Kan, sayang kalau ada anak muda yang pintar, masak kerja di luar negeri. Tolong, deh,” ucap Gus Dur seperti ditirukan Laksamana.
Tak lama setelah hari itu, Laksamana kembali menghadap Gus Dur. Ada posisi lowong sebagai direksi Indosat. “Gus, ingat enggak ini orang, anak muda yang tempo hari Gus titipkan ke saya? Dia lebih cocok di Indosat, Gus,” kata Laksamana.

Gus Dur rupanya sudah lupa. Setelah berpikir agak lama, tiba-tiba ia menjawab lantang,”Enggak bisa itu orang!” “Lho, kenapa, Gus?!” Laksamana terperanjat. ”Dia bawa lari isteri orang.” Laksamana kaget setengah mati. Pasalnya, ia sudah menyuruh orang itu keluar dari perusahaan tempatnya bekerja, bahkan diminta secepatnya keluar karena ada perintah Presiden. Orang itupun sudah ada di Indonesia. Laksamana kemudian meminta orang itu menghadap ke kantornya.

”Mas, kok Gus Dur bilang kamu bawa lari isteri orang?” tanya Laksamana. ”Demi Allah, Pak! Saya masih dengan isteri saya yang sekarang,” jawab orang itu.

Usut punya usut, ternyata Gus Dur mendapat bisikan dari orang tertentu tentang anak muda ini. Dan, faktanya bisikan itu tidak benar. Anak muda bergelar PhD ini akhirnya bekerja di sebuah bank swasta. Laksamana merasa kasihan. Bagaimana tidak! Karirnya di perusahaan luar negeri itu sudah bagus, tapi garagara seorang pembisik nasibnya jadi kacau balau.

Menangis Meraung-Raung
Gus Dur juga dikenal sebagai sosok yang emosional. Bila marah, ia bisa menggebrak meja dan kata-kata keras meluncur dari mulutnya. Salah seorang mantan menteri yang tidak bersedia disebutkan namanya menuturkan, ia pernah dimarahi habis-habisan.
Ceritanya begini:
Ada seorang kerabat Gus Dur duduk dalam pemerintahan. Sebut saja namanya XZ. Gus Dur sebenarnya tidak pernah mengangkat XZ. Namun, seorang pimpinan salah satu instansi pemerintah mengangkat XZ sebagai pejabat eselon 1. Mungkin, orang itu berpikir dengan mengangkat kerabat Gus Dur karirnya akan jadi lebih baik mengingat kedekatan XZ dengan Gus Dur.

Namun, sebagai pejabat eselon 1, XZ diketahui kerap “memeras” sejumlah konglomerat keturunan Tionghoa. Para pengusaha ini mendapat semacam “bantuan” tapi dengan imbalan yang sangat besar. Sang menteri tersebut, sebut saja AB, melaporkan perilaku XZ kepada Gus Dur. Gus Dur marah.

AB dicaci maki Gus Dur karena Gus Dur tidak memercayai laporan AB. Beberapa hari kemudian, AB dipanggil Gus Dur ke istana. Pertemuan empat mata. Begitu masuk ke ruang kerja Gus Dur, AB melihat Gus Dur menangis meraung-raung. Ia tampak dilanda kesedihan luar biasa. Lama Gus Dur tidak bisa bicara, hanya menangis dan menangis.

AB bingung, tidak tahu apa yang sedang dialami Gus Dur. Ia berusaha menenangkan Gus Dur. “Gus, tenang, Gus. Tenang, Gus! Ada masalah apa?” ucapnya sambil mengusapi dan memijat-mijat tangan Gus Dur. Sesaat kemudian, Gus Dur berusaha menguasai dirinya, sebelum akhirnya membuka suara.

Intinya, ia mengakui kebenaran informasi tentang perilaku XZ yang pernah disampaikan AB. “Saya malu! Sangat malu! Ternyata, apa yang kamu laporkan kepada saya memang benar semua! Kurang ajar dia!” ujar Gus Dur. Sejak saat itu, dan selama setahun lebih, Gus Dur tidak pernah menyapa XZ.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhbDg8ktE1Rdd0Zq0zRDr7yV-ScSpv-4dK8ioPWKG9wXSnpmFNUgq6QYDN91p6we9fhPHFGnctVOdsGZyBDxy16lV-zWKnw_r1encoCeHzcQnmKrkjt1mjcdCBY0Ca29-fgD_qNNME3i6tl/s1600/225px-President_Megawati_Sukarnoputri_-_Indonesia.jpg

Megawati
Lebih Antusias Bicara Soal “Shopping”
Megawati Soekarnoputri adalah Presiden Indonesia kelima. Bisa disebut ia adalah Presiden Indonesia paling pendiam. Putri Bung Karno ini sepertinya seorang pengikut fanatik pepatah kuno “Silence is Gold”. Tapi, diamnya Megawati seringkali kelewatan. Ia tetap tak bersuara bahkan ketika negeri ini membutuhkan kejelasan sikapnya.

Sampai-sampai (Alm) Roeslan Abdulgani, tokoh pejuang 45, berseru, “Megawati bicaralah sebagai Presiden!”

Alkisah pada suatu hari, saat masih menjabat sebagai Presiden, Megawati Soekarnoputri tampak tengah berbincang lama sekali dengan seorang menterinya di kediaman resminya, di Jl Teuku Umar, Jakarta. Sementara perbincangan berlangsung, seorang pembantu dekatnya yang lain menunggu dengan gelisah.

Pasalnya, ia sudah menunggu lama lewat dari waktu yang dijanjikan untuk bertemu. Usai pembicaraan Megawati dengan menterinya, pembantu ini bertanya kepada si Menteri. “Lama amat sih kamu ngobrolnya. Apa saja sih yang dibahas?”

”Enggak ada, Mas. Kita ngobrol hal-hal lain yang enggak ada kaitannya dengan negara!” jawab Sang Menteri sambil tertawa lebar.

Itulah Megawati. Berdasarkan penuturan Laksamana Sukardi, mantan menteri negara Badan Usaha Milik Negara, jika berdiskusi dengan pembantunya, lebih sering soal-soal ringan seperti masakan, tanaman, dan shopping. Pembicaraan dengan topik itu bisa membuat diskusi dengan Megawati berlangsung lama.

Tapi, jika sudah menyentuh soal pekerjaan atau negara, daya fokusnya sangat terbatas. Konsentrasinya kurang cukup untuk terus menerus fokus ke permasalahan. Hal ini menimbulkan kesan Megawati orang yang tidak mau repot dalam mengurus negara.
Mantan pentiggi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang kini hengkang dan mendirikan Partai Demokrasi Pembaruan, Roy BB Janis, dalam sidang kabinet Megawati biasanya lebih banyak diam. Kalaupun angkat suara fungsinya hanya sebagai pengatur lalu lintas. Kalau ada dua menteri saling berdebat di sidang kabinet, Megawati hanya menonton, jarang memberikan pendapatnya sendiri atau menengahi keduanya, meski perdebatan sudah berada pada tingkat ‘panas’.

Ada cukilan kisah menarik tentang diamnya Megawati. Menjelang tutup tahun 2002 aksi-aksi unjuk rasa anti pemerintah, terutama dilancarkan mahasiswa, menunjukkan eskalasi yang tinggi. Aksi ini menyusul kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM dan tarif dasar listrik. Di tengah ingar bingar unjuk rasa itu, beredarlah rumor yang menyebutkan ada pihak-pihak tertentu yang sengaja mengompori rangkaian unjuk rasa itu.

Sebagai orang yang ikut bertanggung jawab atas stabilitas pemerintah, Hendropriyono (Kepala Badan Intelijen Negara), Susilo Bambang Yudhoyono (Menteri Koordinator Politik dan Kemanan), dan Da’i Bachtiar (Kapolri), rupanya terus memeras otak untuk mencari tahu siapa dalang aksi-aksi ini.

Lantas, dalam rapat kabinet tanggal 20 Januari 2003, muncul empat nama yang disebut-sebut sebagai pihak yang berada di belakang aksi unjuk rasa. Mereka adalah Jenderal Wiranto, Fuad Bawazier, Adi Sasono, dan Eros Djarot. Tentang Fuad Bawazier, memang diketahui lama adalah mitra bisnis Rini Suwandi yang kala itu menjabat sebagai Menteri Perindustrian dan Perdagangan dalam kabinet Megawati.

Kemitraan mereka terjadi jauh sebelum Rini menjadi menteri. Suatu hari bertemulah Hendropriyono dan Rini Suwandi di kediaman Megawati di Jl Teuku Umar. Hendro menegur keras Rini soal sepak terjang Fuad. Katakata Hendro meluncur tanpa tedeng aling-aling. Teguran itu begitu menyakitkan Rini hingga ia menangis sambil memeluk Megawati.
Apa reaksi Presiden? Megawati hanya tersenyum menyaksikan adegan perang mulut antara dua pembantu dekatnya.

Pendendam
Semua orang mafhum, hingga detik ini Megawati emoh bertemu dengan Susilo Bambang Yudhoyono, Presiden berkuasa yang notabene adalah mantan pembantunya di kabinet. Dalam upacara kenegaraan memperingati ulang tahun kemerdekaan Indonesia ke-63, 17 Agustus, tahun ini, Megawati tidak hadir.

Ketidakhadirannya diyakini karena faktor Yudhoyono sebagai Presiden.
Di mata Megawati, Susilo Bambang Yuhoyono (SBY) tidak lebih seorang pengkhianat, bahkan seorang Brutus yang sadis. Ini semua karena sikap “diam-diam” SBY yang mencalonkan diri sebagai Presiden pada Pemilu 2004.

SBY dinilai tidak jantan. Beberapa kali Megawati bertanya kepada SBY apakah akan maju dalam Pemilu 2004. Dengan diplomatis SBY menjawab, “Belum memikirkan soal itu, Bu. Saya masih konsentrasi dengan tugas selaku Menteri Koordinator Politik dan Keamanan.”
Namun, Megawati dan kubunya menaruh kecurigaan besar terhadap SBY dan timnya. Perseteruan di balik selimut pun terjadi.

Terungkap ke publik bahwa Megawati mengucilkan SBY dari sidang-sidang kabinet. Sikap Megawati ini menguntungkan SBY karena dengan itu SBY tampil di media sebagai korban kezaliman Megawati.

12 Maret 2004 SBY mengirimkan surat pengunduran diri dari kabinet. Dua hari kemudian ia terbang ke Banyuwangi, berkampanye untuk Partai Demokrat. Pada putaran kedua pemilu 2004 SBY menang gemilang dalam pemungutan suara. Megawati sedih dan menangis. Semua orang tahu, saat pelantikan SBY di Gedung MPR pada 20 Oktober 2004 Megawati tidak hadir, padahal banyak orang dekat membujuknya datang.
Semua orang juga tahu, pagi itu Megawati bahkan tidak duduk di depan pesawat televisinya, tapi sibuk berkebun.

Menurut penuturan Roy BB Janis, kegusaran dan kebencian Megawati diartikulasikan dalam rapat DPP PDIP. “Kalau orang lain, Amien Rais Presiden, Wiranto Presiden, siapalah, saya datang. Tapi, kalau ini (SBY) saya enggak bisa, karena dia menikam saya dari belakang,” begitu kata Megawati seperti ditirukan Roy

http://a2.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc6/181548_1548307962167_1669132797_1196203_7599969_n.jpg

SBY
Selanjutnya, bagaimana dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)? SBY adalah sosok yang perfeksionis. Ia selalu tampil rapi dengan tutur kata yang tertata. SBY pasti sadar bahwa ia seorang pria yang dikaruniai Tuhan dengan wajah cukup ganteng. Dan, ia betul-betul memanfaatkan ketampanannya setiap kali tampil di depan pers. Seolah kegantengannya dan penampilannya yang dandy merupakan daya tarik tersendiri yang harus selalu ‘dijual’ kepada publik setiap kali ia tampil.
”Pakaian yang dikenakan –apakah berupa setelan jas atau batik- selalu berkualitas No. 1 dengan warna, motif, dan ukuran mantap, mencerminkan seleranya berbusana yang tinggi. Ketika itu ia mungkin lebih pas diberikan predikat sebagai ‘foto model’ atau ‘aktor’ daripada seorang ‘kepala “.
Sebagai seorang perfeksionis, SBY selalu berusaha berkomunikasi dengan bahasa tubuh dan verbal yang sempurna. Namun, gaya bahasanya seringkali high-context, cenderung berputar-putar, terutama ketika ia belum siap dengan keputusannya.

Sayang, tidak banyak hal tersembunyi yang terungkap dalam analisis terhadap gaya komunikasi politik SBY. Mungkin para pembantunya belum ada yang berani bicara terbuka karena Bapak Presiden masih berkuasa.

Thursday, June 9, 2011

Aksesoris-aksesoris Kamar Mandi Yang Lucu dan Unik

AquaNotes Waterproof Notepad


Goatee Shaver

Shower Mic

Toothpaste Dispenser

Magnet Soap Holder

Robot Toothbrush Holder

Help! Drain Stopper

Shower Stickers


Mirror Swipe

Animal Toothpaste Heads

Nose Shower Gel Dispenser

Smiley Face Toothbrush Holder
Slip No More

Foto-foto Kenakalan Anak-anak Luar Negeri

Foto-foto gaya hidup anak-anak di luar negeri, mereka bebas berbuat apa saja. dari segi pendidikan mereka nomor satu, bahkan banyak dari warga kita menuntut ilmu pendidikan ke negara mereka. tapi dari segi tata krama dalam menjalani kehidupan mereka tidaklah terlalu penting, bagi mereka yang penting bebas berbuat apa saja, dan yang paling anehnya, hal-hal yg aneh yang mereka lakukan mendapatkan spot dari orang tua mereka.




Foto Karikatur Presiden Barack Obama

Kumpulan foto karikatur presiden barack obama yang lucu dan unik
http://hermawayne.blogspot.com

http://hermawayne.blogspot.com

http://hermawayne.blogspot.com

http://hermawayne.blogspot.com

http://hermawayne.blogspot.com

http://hermawayne.blogspot.com

http://hermawayne.blogspot.com

http://hermawayne.blogspot.com

http://hermawayne.blogspot.com

http://hermawayne.blogspot.com

http://hermawayne.blogspot.com

http://hermawayne.blogspot.com

http://hermawayne.blogspot.com

20 Hal Yang Tidak Sengaja Tapi Aneh dan Lucu

https://webspace.utexas.edu/cokerwr/www/index.html/coincidence1.jpg
1. Pada tahun 1979, majalah German - Das Besteran – mengadakan lomba mengarang.
Para penulis harus mengirimkan cerita yang tidak biasa, tapi harus berdasarkan kisah nyata.
Pemenangnya, Walter Kellner dari Munich, akhirnya memenangkan lomba itu dan ceritanya dimuat.

Ia menulis tentang saat ia menerbangkan pesawat Cessna 421 antara Sardinia dan Sicily. Pesawatnya mengalami masalah di laut, mendarat di atas air, akhirnya ia terapung-apung dgn pelampung darurat cukup lama sebelum akhirnya diselamatkan.
Cerita ini tak sengaja dibaca oleh seorang warga Austria, yang namanya juga Walter Kellner, yang menuduh si Kellner dari Jerman telah menjiplak ceritanya. Kellner dari Austria mengatakan bahwa ia menerbangkan pesawat Cessna 421 melewati laut yang sama, mengalami masalah mesin, dan akhirnya harus mendarat di Sardinia. Jadi intinya, itu cerita yang sama, tapi dengan akhir yang berbeda.

Majalah tersebut mengecek kebenaran cerita mereka berdua, dan dua2nya ternyata benar, bahkan nyaris sama persis.

2. Pada 28 Juli 1900, Raja Italia Umberto I makan malam di sebuah restoran di kota Monza. Ternyata si pemilik restoran wajahnya sama persis dengan raja. Nama pemilik restoran itu juga Umberto, dan nama istrinya juga sama dengan nama ratu, bahkan restoran itu dibuka pada tanggal yang sama dengan pelantikan raja.
Si pemilik restoran Umberto mati tertembak keesokan harinya. Begitu pula Raja Umberto.

3. Claude Volbonne membunuh Baron Rodemire de Tarazone dari Perancis pada tahun 1872. 21 tahun sebelumnya, ayah Baron telah dibunuh juga oleh seseorang yang lain yg juga bernama Claude Volbonne

4. Pada 13 February 1746, seorang Perancis, Jean Marie Dubarry, dieksekusi karena telah membunuh ayahnya.
Tepat 100 tahun kemudian, tanggal 13 February 13, seorang Perancis juga, yang juga bernama Jean Marie Dubarry, dieksekusi – juga karena membunuh ayahnya.

5. Pada tanggal 26 November 1911, tiga orang pria dihukum gantung di Greenberry Hill di London setelah terbukti bersalah atas pembunuhan Sir Edmund Berry. Nama mereka bertiga antara lain Green, Berry dan Hill.

6. Aktor asal British Anthony Hopkins senang sekali saat ia mendapatkan peran utama dalam film yang berdasarkan sebuah buku berjudul The Girl From Petrovka yang ditulis George Feifer. Beberapa hari setelah menandatangani kontrak, Hopkins pergi ke London untuk membeli buku tersebut. Ia mencoba beberapa toko buku tetapi tidak ada yang menjualnya. Saat menunggu kereta pulang di Leicester Square, ia melihat ada sebuah buku yang tergeletak begitu saja di kursi tunggu. Ajaibnya, ternyata itu buku The Girl From Petrovka. Ternyata kebetulan itu tidak sampai di situ saja.

Dua tahun kemudian, saat sedang syuting film di Vienna, Hopkins dikunjungi oleh George Feifer, pengarang buku tersebut.

Feifer menyebutkan bahwa ia kehilangan buku miliknya sendiri. Ia meminjamkan buku miliknya – dengan beberapa catatan tulisan tangannya sendiri – kepada temannya, yang kemudian kehilangan buku itu di suatu tempat di London. Dengan terheran-heran, Hopkins memberikan Feifer buku yang ia temukan. 'Ini bukunya?' tanyanya, 'dengan catatan di pinggiran halamannya?' Itu buku yang sama.

7. Seorang petugas Inggris, Major Summerford, ketika sedang bertempur di daerah Flanders pada February 1918 terjatuh dari kudanya karena tersambar petir dan ia menjadi lumpuh dari pinggang ke bawah. Summerford pensiun dan pindah ke Vancouver.
Satu hari pada tahun 1924, saat ia memancing di pinggir sungai, sebuah petir menyambar pohon di mana ia sedang duduk dan melumpuhkan tubuh bagian kanannya. Dua tahun kemudian Summerford sudah cukup pulih dan sudah bisa berjalan-jalan di taman. Dan ia sedang berjalan2 di taman itu di musim panas pada tahun 1930 saat sebuah petir kembali menyambarnya, dan akhirnya melumpuhkannya secara permanen. Ia meninggal dua tahun kemudian. Tetapi petir nampaknya belum puas dan masih mengejarnya. Empat tahun kemudian, saat badai, petir menyambar kuburan dan menghancurkan sebuah batu nisan. Siapa yang terkubur di bawah nisan itu? Major Summerford

8. Pada tahun 1899 sebuah petir membunuh seorang pria saat ia berdiri di halaman belakangnya di Taranto, Italy. 30 tahun kemudian, anaknya mati dengan cara yang sama di tempat yang sama. Pada 8 October 1949, Rolla Primarda, cucu dari korban pertama dan anak dari korban kedua, menjadi korban yang ketiga.

9. Henry Ziegland mengira ia sudah berhasil menghindar dari takdirnya. Pada tahun 1883, ia memutuskan hubungan dengan pacarnya.
Karena stress gadis itu kemudian bunuh diri. Kakak laki2 gadis itu sangat marah sehingga ia mengejar Ziegland dan menembaknya.
Pria itu setelah mengira ia telah membunuh Ziegland, menggunakan pistolnya untuk membunuh dirinya sendiri. Tetapi Ziegland belum mati. Peluru tersebut, ternyata hanya menggores wajahnya dan bersarang di sebuah pohon. Ziegland jadi yakin bahwa ia pria yang beruntung.
Tapi beberapa tahun kemudian, Ziegland memutuskan untuk menebang pohon itu, yang masih ada peluru di dalamnya. Tugas itu nampaknya sulit sehingga ia memutuskan untuk meledakkannya dengan beberapa dinamit.
Ledakan itu melontarkan peluru tersebut ke kepala Ziegland dan membunuhnya

10. Cerita tentang kembar identik yang nyaris sama hidup bersama biasanya menakjubkan, tapi mungkin tidak ada yang bisa menyamai cerita dua kembar identik yang lahir di Ohio. Kakak adik kembar itu terpisah saat lahir, diadopsi oleh keluarga yang berbeda.
Meski tak saling mengenal, kedua keluarga yg berbeda sama-sama menamai mereka James. Dan kebetulannya belum berhenti sampai di situ saja. Kedua James tumbuh besar tak saling mengenal, tetapi keduanya mencari pelatihan law-enforcement training, keduanya sama-sama memiliki kemampuan dalam menggambar mekanik dan pertukangan, dan mereka sama-sama menikahi wanita yang bernama Linda.
Mereka berdua punya putra, yang satu dinamai James Alan dan yang satu lagi menamai anaknya James Allan. Kedua kembar itu juga menceraikan istri mereka, dan menikahi wanita lain – yang sama-sama bernama Betty. Dan mereka sama-sama punya anjing yang diberi nama Toy.
Empat puluh tahun setelah mereka terpisah, kedua kembar itu berkumpul kembali, dan kemudian berbagi cerita kehidupan mereka yang ternyata mirip satu sama lain (Source: Reader’s Digest, January 1980)

11. Pada abad 19, penulis horror terkenal, Egdar Allan Poe, menulis sebuah buku berjudul ‘The narrative of Arthur Gordon Pym’.
Buku itu mengisahkan empat orang yang berhasil selamat dari kecelakaan di laut, mereka berada di kapal di laut terbuka berhari-hari sebelum akhirnya mereka memutuskan untuk membunuh dan memakan petugas kabin yang bernama Richard Parker.
Beberapa tahun kemudian, pada tahun 1884, sebuah kapal, Mignonette, tenggelam. Yang selamat hanya 4 orang, yang berada di kapal kecil berhari-hari. Kemudian diketahui, anggota kru yang lebih senior, membunuh dan memakan petugas kabin.
Nama petugas kabin itu Richard Parker

12. Pada tahun 2002, dua pria bersaudara kembar berumur 70 tahun mati dalam jam yang sama di jalan yang sama tapi kecelakaan yang berbeda di Finlandia.
Kakak kembarnya mati saat ia tertabrak kereta lori saat ia mengendarai sepedanya di Raahe, 600 kilometer dari Helsinki.
Ia mati hanya 1.5 km dari tempat di mana saudaranya dibunuh. “Ini benar-benar kebetulan yang pantas diingat.
Meskipun jalannya cukup padat, tapi kecelakaan tidak terjadi setiap hari,”
Petugas polisi Marja-Leena Huhtala saat diwawancara Reuters mengatakan “Aku jadi merinding saat aku tahu mereka ternyata bersaudara dan kembar identik. Aku jadi berpikir mungkin yang di atas sana punya rencana untuk hal ini.” (Source: BBC News)

13. Joseph Aigner adalah seorang pelukis potret pada abad 19 di Austria yang nampaknya seorang pria yang tidak bahagia.
Ia beberapa kali mencoba bunuh diri. Pertama kalinya, saat berusia 18 tahun ia mencoba gantung diri, tetapi dicegah oleh kehadiran seorang biksu Capuchin yang misterius.
Waktu berusia 22 tahun ia mencoba gantung diri lagi, tetapi ia lagi2 diselamatkan oleh biksu yang sama.
Delapan tahun kemudian, ia diajukan ke tiang gantungan karena kegiatan politiknya.
Sekali lagi, hidupnya diselamatkan oleh campur tangan biksu yang sama. Pada usia 68, Aiger akhirnya berhasil bunuh diri, kali ini menggunakan pistol.
Upacara pemakamannya dipimpin oleh biksu Capuchin yang sama – seorang pria yang bahkan Aiger saja tak pernah tahu namanya. (Source: Ripley’s Giant Book of Believe It or Not!)

14. Pada tahun 1858, Robert Fallon ditembak mati oleh teman-teman main pokernya.
Fallon, menurut mereka, telah memenangkan $600 dengan cara curang. Setelah posisi Fallon kosong dan tak ada satu pemain pun yang bersedia mengambil uang $600 yang penuh kesialan itu, mereka kemudian menemukan pemain baru untuk menggantikan posisi Fallon dan memberikannya uang orang mati $600 tersebut untuk dipertaruhkan.
Saat polisi tiba untuk menyelidiki pembunuhan, pemain baru itu telah melipatgandakan uang $600 jadi $2,200.
Polisi meminta agar $600 yang asli diberikan kepada keturunan Fallon – dan ternyata pemain baru tersebut adalah anak Fallon, yang sudah tak pernah bertemu dengan ayahnya selama 7 tahun! (Source: Ripley’s Giant Book of Believe It or Not

15. Ketika Norman Mailer memulai novelnya Barbary Shore, ia tak berencana menggunakan mata-mata Rusia sebagai karakter dalam novelnya. Namun sembari ia menulis, ia mulai memperkenalkan mata-mata Rusia sebagai karakter kecil. Semakin ia menulis, mata-mata tersebut menjadi karakter yang dominan. Setelah novelnya selesai, U.S. Immigration Service menahan seorang pria yang tinggal satu lantai di atas Mailer di apartemen yang sama.
Ia adalah Colonel Rudolf Abel, yang dicurigai sebagai mata-mata Russian kelas atas yang bekerja di U.S. saat itu. (Source: Science Digest)

16. Pada tahun 1920, tiga orang pria Inggris bepergian menggunakan kereta melalui Peru.
Pada saat mereka berkenalan, hanya ada mereka di ruangan tersebut. Perkenalan mereka tak pernah mereka bayangkan sebelumnya.
Pria pertama nama akhirnya Bingham, dan pria kedua nama akhirnya Powell. Pria yang ketiga ternyata bernama Bingham Powell.
Mereka bertiga tidak berhubungan sama sekali.

17. Pada tahun 1975, saat sedang mengendarai motor di Bermuda, seorang pria tak sengaja tertabrak mati sebuah taxi.
Satu tahun kemudian, kakak laki2 dari pria ini mati dengan cara yang sama. Bahkan, ia mengendarai motor yang sama.
Tak hanya itu, ia juga ditabrak oleh pengendara taxi yang sama, bahkan taxi itu sedang membawa penumpang yang sama!

18. Tahun 1950 di kota Nebraska 15 orang anggota paduan suara seharusnya berkumpul di gereja pada jam 7.20, dalam hidupnya mereka jarang sekalit terlambat, bahkan hampir tidak pernah, tp mereka semua datang terlambat pada hari itu karena berbagai alasan, tiba2 saja pada jam 7.25, gereja itu hancur ditabrak pesawat. 15 orang itu selamat secara kebetulan

19. Tahun 1976 seorang bayi jatuh dari lantai 14 dan mendarat tepat dalam pelukan seorang pria inggris yang bernama Joseph Figlock, setahun kemudian seorang bayi kembali jatuh dari lantai yang sama, dan kembali diselamatkan oleh Joseph Figlock

20. Seorang wanita belanda menemukan cincinnya sendiri yang telah lama hilang, dalam kentang yg hendak ia makan, kemungkinan cincin tersebut jatuh ke ladang kentang dan akhirnya berada dalam kentang

Tuesday, June 7, 2011

Anak-anak Kecil Pintar Bermain Gitar

Anak-anak kecil tersebut dengan kompak memainkan lagu dengan gitarnya, di umur yang masih sangat belia, mereka sudah mampu menggemparkan dunia dengan ke ahliannya. sudah pernah anda melihat anak kecil pandai bermain gitar?, jika anda bertanya kembali kepada saya, maka saya akan menjawab "Belum". tapi kali ini anda akan melihat kemampuan anak-anak ajaib ini, silahkan buffer sendiri videonya.

Video Anak Kecil Bermain Gitar: